Jumat, 13 Maret 2015

Shuten-doji


Selamat pagi para BadoPoker mania sekalian. Kita berjumpa lagi pada cerita mitos kita kali ini, sudah gak sabar ya guys? Baiklah mitos kali ini berasal dari negeri Jepang lagi mengenai Shuten-doji. 

Shuten-doji merupakan makhluk mitos pemimpin dari para oni yang tinggal di gunung Ooe yang berada di Provinsi Tamba. Shuten-doji bertempat tinggal di sebuah istana yang seperti Ryugu-jo di gunung Ooe.   

Menurut legenda, Shuten-doji lahir di Ganbara yang berada pada Provinsi Echigo. Meskipun demikian, ada juga sumber yang berasal dari dasar gunung Ibuki , dimana literatur Nihon Shoki menceritakan mengenai kekalahan dari ular raksasa Yamato no Orochi oleh Susanoo dalam sebuah pertarungan. Ular tersebut kemudian kabur dari Provinsi Izumo ke Provinsi Omi, kemudian memiliki keturunan dari putri orang kaya dan dikisahkan bahwa anaknya merupakan Shuten-doji.   

Shuten-doji sering disebut sebagai oni yang terkuat di Jepang. Dia pergi ke Kyoto dan memiliki banyak anak buah dengan Ibaraki-doji sebagai bawahan pertamanya. Markas mereka terletak di dasar gunung Ooe, sering muncul ke Kyoto dari waktu ke waktu untuk menculik para anak perempuan dari keluarga bangsawan, kemudian memotong mereka dengan pedang dan memakannya mentah-mentah. 

Tidak tahan mengenai aksi jahat dari Shuten-doji dan para bawahannya, maka diperintahkan oleh Mikado, Minamoto no Yorimitsu dari Settsugenji dan Watanabe no Tsuna dari Sagagenji, yang merupakan pemimpin dari Empat Pelindung Raja dan kemudian membentuk regu dalam menghukum mereka. Ketika Shuten-doji puas dengan darah dari para putri bangsawan dan daging manusia, dan sedang dalam puncak pertarungan minum-minum, Yorimitsu membuat Shuten-doji meminum sake keramat yang memiliki racun untuk oni dimana dia terima bersamaan dengan topi baja dari dewa. Setelah meminum sake tersebut tubuh Shuten-doji tidak dapat digerakkan dan kepalanya dipenggal ketika dia tertidur. Meskipun demikian, dikisahkan bahwa kepala tersebut masih mencoba untuk mengigit topi baja miliki Yorimitsu.

Yorimitsu dan kawanannya kembali dengan kepala Shuten-doji ke ibu kota, akan tetapi ketika sampai di Oi no Saka, mereka diperingatkan oleh Jizo bahwa mereka tidak diperbolehkan untuk membawa sesuatu yang tidak bersih ke dalam ibu kota. Setelah mempertimbangkan bahwa kepala tersebut tidak dapat lagi bergerak maka mereka memutuskan untuk menguburkannya disana. Ada juga sumber lain yang menceritakan bahwa ketika Shuten-doji sekarat, dia menyesali akan perbuatan jahatnya dan kemudian berkeinginan untuk membantu orang-orang yang terkena penyakit di kepala mereka yang mana dia di dewakan sebagai dewa bijak yang agung (daimyoujin). Dalam kisah ini dia akan mempertunjukkan keajaibannya dalam menyembuhkan penyakit kepala para masyarakat dan dia dikisahkan dikubur di gunung Ooe (di dalam kota Ooe, Kasa, Kyoto), dimana tempat tersebut merupakan asal dari Onidake-inari-san jinja.

Video dokumentasi mengenai Shuten-doji sulit ditemukan dan akan kita masuki sesi akhir kita yaitu wawancara. Belum sempat saya mempersilahkan Shuten-doji masuk ke dalam studio sebuah sosok perempuan dengan rambut panjang pirang indahnya dengan dua buah tanduk di kedua sisi kepalanya membuat saya menyadari bahwa sosok tersebut adalah oni. Dengan samurai yang dikaitkan ke pinggangnya membuat saya serta para staff menjadi waspada. 

Saya: Jika boleh tau siapakah anda? Apakah anda bawahan Shuten-doji?

Wanita oni tersebut dalam sekejap melepaskan pedangnya dari sarung dan menghunuskan pedang tersebut ke muka saya. 

Shuten-doji: Manusia, beraninya engkau tidak mengetahui sosok ini. 

Saya: Apakah anda Shuten-doji? Bukannya Shuten-doji telah dikalahkan dan dia adalah seorang pria?

Sebuah aura mematikan terpancar dari tubuh dan matanya yang langsung membuatku terdiam.

Shuten-doji: Jangan termakan cerita murahan tersebut, si oni rendahan tersebut berani-beraninya menyamar menjadiku dan sebelum sempat kuhabisi dia malah kalah dengan taktik murahan. 

Saya: Apakah benar begitu? Jadi dimana anda selama oni palsu tersebut mengacau menggunakan nama anda?

Shuten-doji: Hahaha! Pertanyaan yang bagus manusia. Aku tersesat di sebuah negara yang ada banyak rakyat mempunyai hidung mancung dan kulit mereka putih pucat. Tertarik dengan kehidupan mereka akupun bertemu dengan para dewa disana dan menantang mereka bertarung. Salah seorang dari mereka yang paling genit memiliki kekuatan petir yang lumayan kuat, dalam waktu singkat kami pun berteman akan tetapi karena mereka memiliki masalah keluarga yang sulit kumengerti seperti pembagian wilayah laut, angkasa dan dunia akhirat maka akupun pergi melanjutkan perjalanan untuk menghabisi oni gadungan tersebut. Bagaimana apa kau sudah mengerti?

Ketika Shuten-doji selesai bercerita dia mendapati bahwa semua staff sudah kosong yang menunjukkan bahwa acara telah selesai. Merasa marah dalam sekejap gedung studio yang lusuh menjadi hilang tak berbekas. Sampai jumpa pada acara mitos berikutnya setelah kami memiliki ruang studio yang baru guys.

Stay on Myth

-Ring

Agen Poker Indonesia




0 comments:

Posting Komentar