Selasa, 10 Maret 2015

Mark Lippert Keluar Dari Rumah Sakit


Selamat siang para BadoPoker mania sekalian. Berikut ini berita lanjutan dari Mark Lippert akan mengawali berita kita pada hari ini. Duta Besar Amerika Serikat yang menjadi sorotan dunia karena kasus yang menimpanya di Seoul, Korea Selatan telah keluar dari rumah sakit pada hari ini. 

Mark Lippert memberitahukan kepada para reporter bahwa dia merasa bahwa keadaannya sangat baik sekali dalam berbagai hal. Peristiwa yang menimpanya memang sangat mengerikan, meskipun demikian pada saat ini dia dapat berjalan, berbicara, mengendong bayinya, memeluk istrinya, jadi dia merasa sangat luar biasa baik. Dia hanya memiliki sedikit rehabilitasi yang harus dijalankan pada lengannya. Wajahnya juga dalam keadaan baik karena proses medikasi yang profesional.

Mark harus menjalani 80 buah jahitan untuk menutup luka pada sisi kanan wajahnya karena serangan yang diterimanya beberapa hari yang lalu. Duta Besar Amerika Serikat tersebut menyebutkan bahwa rasa cinta dan kasih sayangnya semakin besar setelah mendapatkan dukungan yang luar biasa dalam kesembuhannya dari rakyat Korea Selatan. Dia juga mengatakan bahwa dia akan segera masuk kerja. 

Mark yang berusia 42 tahun ini menekankan bahwa dia merasa sangat aman sekali di Seoul, akan tetapi para petugas Amerika Serikat harus lebih memperhatikan penjagaan mereka setelah kasus yang menimpanya terjadi. 

Melihat kembali pada kasus yang lalu dimana seorang nasionalis Korea Selatan yang menolak akan latihan militer gabungan antara Korea Selatan dengan Amerika Serikat, pelaku melampiaskan kekesalannya dengan menusuk wajah kanan Mark serta pergelangan tangannya pada Kamis lalu. Mark yang sedang mempersiapkan diri untuk berpidato menjadi bermandikan cairan besi yang keluar dari wajah dan pergelangan tangannya. 

Pihak berwajib Seoul mengatakan bahwa pelaku penyerangan tersebut yang berumur 55 tahun dengan nama Kim Ki-jong mungkin akan dikenai hukuman dengan tuduhan percobaaan pembunuhan. Kantor resmi Pyongyang merespon mengenai kejadian tersebut sebagai suatu hukuman kepada Amerika Serikat yang membuat banyak pro dan kontra muncul akan komentar Korea Utara ini. Setelah diperiksa oleh pihak kepolisian Seoul, ditemukan bahwa pelaku penyerangan Mark tersebut pernah berkunjung ke Korea Utara diantara tahun 1999 dan 2007. Meski demikian si tersangka menolak mengenai kabar bahwa dia menerima perintah dari Korea Utara atas tindakan penyerangannya.

Demikian berita dari Seoul, Korea Selatan ini. Buat para fans K-Pop dan drama Korea pasti sedikit kecewa karena idola anda tidak tampak dalam acara ini untuk memberi dukungan kepada Mark. 

Stay on News

-Ring

Agen Poker Indonesia 


0 comments:

Posting Komentar